Selasa, 26 Oktober 2021

Perjalanan...



Perjalanan 

Dunia adalah jembatan menuju akhirat. dunia adalah tempat sementara yang dihiasi berbagai warna kehidupan yang menipu. 

Uang bukan tuhan,  jabatan tak abadi,  tahta bukan lambang penghormatan. tak ada yang salah dengan Dunia,  tak ada yang salah dengan Uang  dan jabatan. 

Semua ada kadarnya,  kita boleh mencari uang sebanyak-banyaknya,  tapi tidak menyembah uang dan lupa pada sang pencipta. Kita boleh memiliki jabatan,  tapi tidak untuk dipertahankan mati-matian,  semua ini ada masanya.  

Satu hal yang perlu di ingat adalah semua sandiwara ini tidak kekal,  maka persiapkanlah bekal untuk pulang ke kampung halaman yang kekal(Akhirat).                                            

Jangan mau diperbudak  oleh dunia,  jangan mau dipermainkan dengan uang, pangkat,  dan jabatan.  

Letakkan dunia ditanganmu,  bukan dihatimu.  Jika punya materi,  perbanyaklah bersedekah.  Jika punya jabatan,  perbanyaklah amal kebajikan. gunakan jabatan yang sementara itu dengan bijak agar bermanfaat bagi orang banyak. 

BAHAGIA ITU SEDERHANA ... 
PERLAKUKAN ORANG LAIN SEPERTI KITA INGIN DIPERLAKUKAN... 

Telinga diciptakan untuk lebih banyak mendengar, Mulut di ciptakan 
untuk lebih banyak berkata-kata lembut, memberi semangat, menghibur, memuji, dan memaafkan,...

Jauhkan diri dari berucap kata-kata yang kasar, keras, menghina, dan intimidasi yang bisa melukai perasaan orang-orang terdekat dan sekitar...

Ingat!!!  
Kita hanya umat manusia,  Hamba Allah. kesempatan untuk hidup di dunia hanya sekali.  Maka Tentukan langkahmu,  perjalanan hidup terbaik adalah menjadi manusia yang bermanfaat; Menjadi manusia dengan segala keterbatasannya mampu mengaplikasikan hidupnya hanya semata-mata Menyembah kepada Allah SWT.  

Tetap melangkah dan bergerak dalam diam.  ini bagian dari proses hidup yang tak perlu diceritakan. Hampir semua orang bisa melewatinya. Badai dan gelombang tidak akan menetap selamanya. Tugasmu memegang kemudi dan tetap fokus. dengan ijin Allah kamu akan sampai pada tujuan.

Dan Jadilah seperti tebing dipinggir laut yang terus di hujam ombak,  tetapi tetap tegar dan menjinakkan murka air disekitarnya...

Jangan tertipu,  dan saya yakin Kamu pasti bisa menjalani hidup dalam bentuk versi yang terbaik.  Jadilah Nahkoda yang baik untuk dirimu dan sekitar. 

Man Jadda Wajada

Rabu, 13 Oktober 2021

Subuh

Subuh

Lantunan ayat suci
Menggema dilangit-langit!!! 

Ciptaan-Mu sungguh indah
Malam gelap lepas lelah
Menunggu sang fajar tiba

Waktu terus merangkak 
Dingin subuh menyimak sejuk
Ayam jantan bersahutan 
Azan subuh dikumandangkan 

Jemputlah kemenangan 
Sebelum datang kematian
Jiwa dengan kemuliaan
Selalu ingat kematian

Doa-doa terus kupanjatkan
Mengalir memecah langit
Berdzikir Pada Tuhan
Menetes air mata dalam kesunyian 

Pada akhirnya... 
Maut menjemput!!!
kembali Pada keabadian 
Sang Illahi... 

*Madi

 

Rabu, 06 Oktober 2021

Suara Bumi



Suara bumi

Jangan kau keruk
Aku bisa rusak
Jangan kau keruk
Aku  terlihat buruk

Berhentilah...

Rangkul aku seperti sahabatmu
Jaga aku seperti saudaramu
Aku ingin hidup sepertimu

Pintu keserakahan
Awal-mula kehancuran
Suara perpecahan 
Muncul sebagai ketidakadilan 

Tubuhku berserak
Manusia mendesak
Aku muak

"manusia kan sadar jika aku marah!!! maka bencana adalah pilihan terbaik" 

*Madi

Untukmu...

Untukmu... Hati kita buatan Tuhan, bukan buatan Taiwan. Bisa rusak berulang kali, dan bisa betul berulang kali tanpa perlu dibaw...